Salatiga – Kabar gembira kembali hadir dari salah seorang pengurus Ma’had Al-Jami’ah UIN Salatiga. Nyimas Pupu, mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT), berhasil meraih 3 kejuaraan sekaligus dalam satu event yaitu juara harapan 1 puisi kategori berbakat, juara favorit 1 photogenic tingkat mahasiswa, dan juara 3 pantun. Lomba tersebut diselenggarakan secara online tingkat nasional oleh Creativity Competition, pada tanggal 16-25 Agustus 2022 dengan tema “MERDEKA INDONESIAKU” dan diikuti oleh mahasiswa umum se-Indonesia.
Dalam event tersebut terdapat 6 cabang perlombaan yaitu, poster, photogenic, mewarnai, puisi, pantun, dan menggambar. Nyimas Pupu mengaku mengetahui perlombaan ini dari media social. Meskipun ia melewati pertarungan yang sengit dan bisa dibilang kurang persiapan, ia tetap percaya diri dan yakin. Nyimas Pupu merasa cukup puas atas hasil yang ia peroleh, “tuk kesekian kalinya mengikuti lomba di event tersebut yang diselenggarakan event tersebut juga, dan kesekian kalinya mendapat juara di creativity competition, cuma dulu hanya mengikuti satu cabang saja dan sekarang mencoba tiga cabang perlombaan dan alhamdulillah menjuarainya, awalnya tidak menyangka karena di event ini kurang persiapan,” ungkapnya.
Mengikuti 3 kategori lomba sekaligus dalam satu event bukanlah hal yang mudah. Ini bisa dibilang cukup melelahkan. Meskipun demikian, Nyimas Pupu tetap bisa berkontribusi dengan baik dan menghasilkan 3 nominasi kejuaraan sekaligus. Ia juga berpesan untuk orang-orang khususnya mahasantri Ma’had Al-Jami’ah yang ingin terjun dalam perlombaan “Sekali saja kamu tak mengukir tintamu, maka kau akan kehilangan keabadianmu, karena karya itu tanpa henti dan ada pada diri setiap insan. gak ada seorang penulis yang menyerah akan hasil, tapi ia menulis karena ingin menciptakan keabadian lewat karya karyanya,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Diakhir wawancara ia menambahi, “Tetap berikan yang terbaik untuk diri sendiri dan orang yang disayangi, semangat untuk mengukir mimpi dan nyatakan yang diimpikan”. Mahasantri yang satu ini bisa dibilang cukup semangat dan pantang menyerah, sehingga pantas kalua ia mendapat 3 kejuaraan sekaligus. (Penulis: Ulinnuha, Editor: Sam)