Salatiga – Ma’had Al-Jam’iah UIN Salatiga terus mempertahankan eksistensinya di bidang kepenulisan. Alan Maulana, pengurus Ma’had Al-Jam’iah UIN Salatiga dari Departemen Minat dan Bakat kembali meraih kejuaraannya pada lomba cerita pendek tingkat nasional. “Alan” panggilan akrabnya, memang gemar menulis di bidang sastra baik puisi maupun cerpen. Ia adalah mahasiswa semester 5 prodi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah UIN Salatiga. Pada event kali ini, Alan menjadi juara 2 lomba cerita pendek tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Al Qalam Media Bengkulu pada tanggal 10 Juli – 10 Agustus 2022. Pemenang lomba diumumkan secara online pada tanggal 17 Agustus 2022.
Event ini diikuti oleh 54 peserta dari seluruh Indonesia. Dari banyaknya peserta tersebut, nama Alan Maulana terpampang jelas diurutan kedua di pamflet pengumuman juara. Alan menulis cerita pendek dengan tema “Cinta” dan membawa judul “Penggila Kopi Yang Benar-benar Gila”. Karya mahasiswa asal Banten ini seakan memiliki pemikat, sehingga menggoda pembacanya agar membaca karyanya hingga selesai.
Alan sendiri mengaku tidak menyangka karyanya bisa masuk dalam jajaran para juara, hal itu bukan tanpa alasan, tetapi karena ia merasa tidak seteliti biasanya dalam proses pembuatannya. “Jujur saya tidak menyangka karya saya bisa masuk dalam jajaran para juara karena dalam proses membuatnya, saya langsung kirim dan tidak edit lagi.”
Alan pun merasa sangat senang dan berterimakasih kepada Ma’had Al-Jam’iah UIN Salatiga karena telah menyediakan berbagai fasilitas yang membuatnya berkembang. “Terima kasih sudah menyediakan fasilitas, tempat dan orang-orang yang saya selalu kagumi di dalamnya.” Tak heran Alan mengatakan demikian, karena di Ma’had lah ia diterpa di Kataba yang merupakan program mentoring kepenulisan di Ma’had ketika menjadi santri. Saat ini, ia giliran menjadi mentor bagi santri ataupun adik-adiknya agar sama-sama berkembang didalam bidang kepenulisan.
Pesan terakhir Alan untuk mahasantri dan teman-teman “tetap ikut lomba meskipun sering kalah, karena sesungguhnya orang berhasil adalah orang yang ngeyel dengan kekalahan”. Dari pesan tersebut bisa diketahui bahwa ia merupakan pribadi yang rajin dan tekun. Yang paling penting adalah tetap berusaha dan pantang menyerah. (Penulis: Dika, Editor: Sam)