Produktif di Tengah Pandemi, Pengurus Ma’had Al-Jami’ah Sabet Kejuaraan Esai Stafsus Presiden RI

Salatiga (27/5) – Pengurus Ma’had Al-Jami’ah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, M. Taufiqi Abdillah yang juga merupakan mahasiswa Program Studi IAT semester 4, berhasil meraih juara 2 dalam lomba  esai via online dengan tema “Ramadhan produktif di Tengah Corona” yang diselenggarakan oleh Pesantren Development dan dipelopori oleh Staff Khusus Presiden RI, Aminuddin Ma’ruf.

M. Taufiqi Abdillah tidak menyangka ia akan meraih juara 2 mengingat banyaknya pesaing yang mencapai ribuan orang dari seluruh Indonesia. Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri baginya dan juga bagi keluarga besar Ma’had Al-Jami’ah IAIN Salatiga, karena sebelumnya dia sudah pernah gagal beberapa kali dalam perlombaan yang sama.

“Yang membuat saya terharu yaitu ketika menonton pengumuman bersama Bapak saya di live Instagram Pak Aminuddin Ma’ruf selaku Staf Khusus Kepresidenan. Alhamdulillah nama saya disebut. Tentunya hal ini menjadikan kebahagiaan tersendiri bagi orang tua saya bahkan melebihi kebahagiaan saya sendiri,” ujarnya.  Pandemi yang belum kunjung usai membuatnya termotivasi untuk mengikuti perlombaan menulis esai ini, karena dapat mengisi waktu luang dan bisa membantu meringankan ekonomi keluarga di tengah pandemi saat ini.

“Ketika mendapatkan informasi lomba ini, membaca pamfletnya sudah menarik keinginan saya untuk menulis setelah beberapa lama tidak menulis. Konsep terfikirkan H-7 deadline pengumpulan, dan intensif begadang mengerjakan H-2 pengumpulan karya, ” tambahnya.

Dalam esainya, ia mengambil judul “Corona Kuasai Panggung, Dunia Pendidikan Indonesia Bersalin Rupa (Studi Analisis Online Learning)”. Pesan yang disampaikan adalah bahwa sistem pendidikan Indonesia dari masa ke masa bahkan satu abad lalu hampir tidak mengalami perubahan sebagaimana diakui oleh Nadiem Makarim selaku menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Hal ini membuat Indonesia lebih rentan mengalami disrupsi pada saat-saat yang genting seperti saat ini. “Pola Interaksi Stakeholders (Tenaga pendidik, Peserta didik, dan Pengawas peserta didik) dalam menghadapi pandemi kali ini saya rasa amat berpengaruh demi mencapai pendidikan secara maksimal, ” tuturnya. (Penulis: Umroh, Editor: Sam)